Tangerang,tv-insertmediaaktual.com Jajaran Polsek sepatan berhasil mengamankan sembilan anak di bawah umur, yang diduga hendak melakukan aksi tawuran di Jalan Raya Mauk depan Masjid AT-TAQWA Kp.Cadas Desa Karet Kecamatan Sepatan.
Kapolsek Sepatan AKP.SRIYONO.SH.MH. mengatakan, meski ditemukan satu bilah senjata tajam dan juga sarung kain, jajarannya memutuskan untuk melakukan pembinaan terhadap ke 9 remaja. Mereka dikembalikan kepada orang tua masing-masing karena terbukti bukan pemilik dari sajam yang diamankan.
Pada sore hari pukul 16:10 Wib. atas imbauan “Polres metro Tangerang Kota, pihak Polsek Sepatan melakukan upaya-upaya humanis terhadap anak di bawah umur terkait perilakunya yang menyimpang (tawuran). Kami memberikan pembinaan serta sosialisasi kepada para remaja,dan sore ini kami memulangkan 9 orang remaja tersebut ke orang tua masing-masing,” Ucap Sriyono, Selasa (4/3/2025).
Kapolsek Sepatan AKP.Sriyono mengatakan, mekanisme pemulangan ini juga merupakan bagian dari tindakan pencegahan yang melibatkan keluarga,Rt,Rw,Binamas,maupun saudara terdekat dari pelaku tawuran tersebut.
Lanjut Kapolsek sepatan“kami memanggil orang tua dan guru dari pelaku tawuran tersebut, kami berharap agar mereka dapat melakukan pengawasan dan perlindungan kepada anak-anak di bawah umur yang hendak melakukan aksi tawuran,” tandasnya
“Kejadian Minggu dini hari sekitar pukul 03.10 WIB. Anak-anak tersebut terindikasi akan melakukan tawuran di depan masjid AT-TAQWA Kp.Cadas,” kata AKP.Sriyono.
Penangkapan sembilan ( 9 )remaja itu merupakan hasil laporan dari warga yang resah atas tindakannya di bulan ramadhan.
AKP.Sriyono,Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat, terkhusus orang tua agar tetap menjaga anak-anaknya ketika berada di luar rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. “Saya akan tindak tegas sesuai aturan yang berlaku bagi remaja yang tawuran dengan membawa senjata tajam dan saya juga menghimbau kepada semua masyarakat wilayah Polsek sepatan, mari kita jaga anak-anak kita jangan sampai melakukan hal-hal yang tidak kita inginkan,” tutupnya.
Penulis:FCh
